Content Writing

6 Cara Menulis Ulasan Pertandingan Sepak Bola

Untuk pemain sepak bola (meski bukan profesional) yang rutin menulis seperti saya, mengulas pertandingan sepak bola (terutama jika saya ikut bermain) adalah hal yang menyenangkan. Meski menyenangkan, tentu saja tulisan yang ditulis haruslah menggunakan cara menulis ulasan pertandingan sepak bola dengan baik dan benar.

Bagaimana cara menulis ulasan pertandingan sepak bola dengan baik dan benar? Berikut prosedurnya!

Prosedur ini biasa penulis terapkan dalam menulis blog ulasan pertandingan PS IA-ITB di blog ini (vs Electronic City, Internal Game, dan vs Manja FC)

1. Tonton Langsung atau Ikut Bermain di Dalamnya

Saat menulis ulasan pertandingan sepak bola, disarankan untuk menonton langsung pertandingannya untuk mengetahui suasana pertandingan.

Lebih baik jika ikut bermain (kalau memang diizinkan) agar menemukan POV (point of view) dari pemain. POV pemain dan penonton tentu saja berbeda. Penonton memiliki pandangan yang lebih luas daripada pemain. Tentu saja hal ini hanya bisa dilakukan jika kita mengulas pertandingan tim sendiri. 😀

Kalau tidak bisa menonton langsung atau ikut bermain, maka menonton video adalah cara terakhir untuk mendapatkan informasi. Bagaimana dengan kumpulan foto? Bisa saja, tetapi effort-nya lebih besar.

2. Identifikasi Latar

Ingat pelajaran Bahasa Indonesia di masa sekolah? Ada latar waktu, tempat, dll. Nah, hal tersebut tidak bisa ditentukan seperti cerpen, melainkan harus sesuai dengan fakta lapangan.

Identifikasi latar tempat, waktu, cuaca, dan suasana pertandingan agar penonton merasa sedang menonton sebuah pertandingan saat membaca tulisan kita.

Contoh latar tempat di sepak bola:

  • Lapangan sepak bola
  • Garis out
  • Bangku cadangan/bench
  • Ruang ganti/locker room

Contoh latar waktu:

  • Pagi
  • Siang
  • Sore
  • Malam

Contoh latar suasana:

  • Suara penonton bergemuruh
  • Pemain berlari dan berselebrasi dengan berbondong-bondong
  • Waktu yang tersisa tinggal sedikit lagi

3. Temukan Sudut Pandang yang Menarik

Cara menulis ulasan pertandingan sepak bola sebenarnya mirip dengan cara menulis berita, yaitu temukan angle (sudut pandang) yang menarik.

Bagaimana cara menemukan sudut pandang yang menarik? Cobalah untuk meriset statistik tim, sejarah pertemuan kedua tim, pemain besar yang muncul, lapangan yang dipakai, dll.

Contoh sudut pandang yang menarik dalam sepak bola adalah:

  • Pemain yang tidak mencetak gol dalam kurun waktu tertentu kembali mencetak gol
  • Pemain andalan yang sudah lama tidak hadir, kembali hadir
  • Kemenangan/kekalahan beruntun
  • Proses gol yang sulit seperti tendangan voli, knuckle shot, tendangan salto, dll.
  • Penguasaan bola besar, tetapi kalah
  • Penguasaan bola kecil, tembakan sedikit, tetapi menang
  • Perbandingan antara peristiwa yang terjadi dengan sepak bola di level profesional
  • Perubahan formasi di tengah pertandingan
  • Komentar beberapa tokoh sebelum pertandingan (meremehkan, memotivasi, psywar, dll.)

Sebenarnya masih ada banyak contoh sudut pandang yang menarik. Semakin banyak referensi dan pengalaman, maka sudut pandang yang menarik juga akan semakin banyak.

4. Beritahukan Siapa saja yang Bermain

Dalam tulisan ulasan sepak bola, sebaiknya ada nama-nama pemain yang bermain. Hal ini untuk mengetahui siapa saja yang menjadi 11 pemain pertama dan pemain cadangan. Dari situ juga bisa ditemukan angle menarik. Contohnya pemain A selalu dicadangkan, tetapi selalu jadi pencetak gol kemenangan di setiap pertandingan.

Selain nama, kita juga bisa menambah keterangan posisi dan formasinya jika memungkinkan.

5. Bercerita dengan Detail

Detail yang dimaksud disini adalah proses yang terjadi di lapangan. Kalau cuma bercerita A mencetak gol ke tim B, rasanya membosankan bukan? Ya, pembaca hanya tahu kalau A mencetak gol, tetapi tidak ada bayangan bagaimana si A mencetak gol. Apakah dengan heading? Tendangan kaki kanan? Hanya penulis, pemain yang bertanding, dan penonton pertandingan tersebut yang tahu.

Saat menulis ulasan pertandingan sepak bola. Akan lebih baik kalau menceritakan proses sedetail mungkin. Misalnya, “A mencetak gol dengan tendangan salto kaki kiri yang mengarah ke sisi kanan bawah gawang lawan. Gol tersebut diawali dengan crossing cantik dengan kaki kanan yang dilakukan B dari sisi kanan lapangan”. Cukup terbayang?

Semakin detail cerita kita, maka penonton akan semakin merasakan kalau tulisan yang mereka baca = menonton pertandingan/berada di pertandingan tersebut.

6. Tulis Judul yang Menarik

Menulis judul itu adalah bagian yang terakhir, bukan di awal. Mengapa? Karena judul harus menjawab seluruh tulisan. Jangan hanya karena ingin diklik malah bikin judul clickbait dan asal-asalan serta tidak memuaskan pembaca.

Judul yang menarik bisa memuat:

  • Skor pertandingan
  • Suasana pertandingan
  • Pemain yang bermain dengan sangat baik
  • Pemain yang bermain dengan sangat buruk
  • Rekor tim
  • Rangkuman pertandingan dengan satu-empat kata saja

Jika menulis dengan kaidah SEO, jangan lupa untuk memasukkan kata kunci di judul ya. 😀

Cara Menulis Ulasan Pertandingan Sepak Bola Itu Mirip dengan Menulis Novel/Cerpen

Sesungguhnya, cara menulis ulasan pertandingan sepak bola itu tidak jauh beda dengan novel/cerpen. Bedanya, biasanya novel/cerpen jauh lebih panjang dan bisa saja merupakan sebuah fiksi. Selain itu, novel dan cerpen mengandung banyak kalimat di tiap paragrafnya.

Semakin kita bisa membawa penonton untuk terbawa suasana dengan tulisan dan mengerti maksud dari penjelasan yang kita tulis, itu berarti tulisan kita semakin bagus.

Cara menulis ulasan pertandingan sepak bola yang ditulis di blog ini juga bisa diterapkan untuk olahraga lainnya. Contoh dalam baseball: “lemparan curve ball yang dilempar dengan tangan kiri pitcher tersebut tidak bisa dipukul oleh semua batter. Apakah akan terjadi perfect game?”

Agar tulisan terasa lebih luwes dan banyak “dagingnya” cobalah untuk membaca banyak referensi dan berdisuksi dengan ahlinya. Sudah banyak media online dengan gaya tulisannya masing-masing untuk dipelajari. Tinggal cocokkan dengan gaya menulis kita saja atau brand voice dari klien. Contoh: media A suka menggali formasi sepak bola lebih dalam, media B senang menggunakan bahasa gaul, dst.

Jika kamu suka menulis tentang ulasan pertandingan olahraga, jangan lupa untuk menerapkan apa yang ditulis di blog ini ya. Semoga bermanfaat. 😀

Author

5 thoughts on “6 Cara Menulis Ulasan Pertandingan Sepak Bola

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *