7 Penyebab Jenuh saat Menulis dan Solusinya
Untuk kamu yang mencoba konsisten dalam menulis, salah satu tantangan yang dihadapi adalah rasa jenuh. Sebenarnya, jenuh saat menulis itu adalah hal yang lumrah, namun berbahaya jika dibiarkan secara terus-menerus karena konsistensi bisa memudar karena rasa jenuh tersebut.
Apa ya penyebab jenuh saat menulis? Lalu, bagaimana solusinya?
Penyebab Jenuh saat Menulis
Beberapa penyebab jenuh saat menulis adalah:
a. Hasil Tulisan Kurang Memuaskan
Mungkin ada penulis yang perfeksionis, jadi ketika tulisannya kurang memuaskan seperti masih ada kesalahan penulisan seperti typo (sebenarnya natural), mereka akan jenuh, terutama kalau tidak ada perbaikan sama sekali.
Latihan menulis pun juga butuh konsistensi. Jadi, kalau tulisan kurang sesuai ekspektasi, jangan terlalu dibawa hati. Lagipula, penilaian tulisan itu subjektif.
b. Output yang belum Terlihat
Kalau kita mendapatkan uang dari menulis, tentunya (jangan munafik), kita juga mengharapkan uang. Kalau penghasilan kita dari menulis sangat kecil, apalagi tidak memenuhi kebutuhan hidup, hal ini bisa menjadi penyebab mengapa kita jenuh saat menulis.
Penulis artikel ini juga sering melihat keluhan dari blogger yang mulai jenuh karena pendapatan Adsense mereka kecil sekali atau jarang mendapatkan pemesanan content placement.
c. Merasa Tulisannya Tidak Ada Perkembangan
Stagnansi memang membosankan, termasuk menulis. Penulis yang merasa perkembangannya berhenti atau stuck di situ-situ saja bisa mengalami jenuh.
d. Kurang Istirahat/Terlalu Produktif
Produktif dalam menulis memang bagus, namun namanya tubuh itu perlu istirhat sebagai bentuk recharge. Terlalu produktif dapat membuat tubuh jenuh, apalagi menulis adalah kegiatan yang cukup repetitif.
e. Menulis di Waktu/Tempat yang Kurang Tepat
Menulis di waktu/tempat yang kurang tepat juga bisa bikin jenuh loh. Contohnya adalah di lingkungan menulis yang berisik, atau menulis di waktu yang mana kreativitas otak menurun seperti siang hari.
Penulis pernah membuat artikel soal kapan waktu menulis terbaik di tautan ini.
f. Banyak Distraksi
Meski bukan saat menulis, distraksi itu sebenarnya bisa menjadi ide tulisan. Namun, kalau terlalu banyak ide yang masuk, bisa bikin pikiran jenuh juga.
Saat atau sebelum menulis, cobalah untuk meminimalkan distraksi yang ada di sekitarmu.
g. Target yang Terlalu Mudah
Target yang terlalu mudah buat kita, pastinya akan membuat jenuh. Mengapa? Karena hanya butuh usaha sedikit saja untuk mencapainya. Contohnya, kita menarget 1 tulisan per hari sebagai target, padahal kita bisa membuat 3 tulisan per hari.
Cara Mengatasi Jenuh saat Menulis
a. Istirahat yang Cukup
Hei, tidak ada yang salah dengan beristirahat. Mesin yang dipaksa terus bekerja saja bisa meledak, apalagi kita manusia biasa?
Kalau sudah mulai jenuh dengan menulis, cobalah beristirahat sejenak/berhenti dulu dan lakukan hal seperti jalan-jalan dengan pasangan, tidur, atau bermain game kesukaanmu.
Buang jauh-jauh hal-hal yang berkaitan dengan menulis saat beristirahat.
b. Buat Tantangan/Target yang Memotivasi untuk Diri Sendiri
Tanpa target, seseorang akan kurang motivasi, seperti penulis. Eh, tapi bukan berarti target secara asal-asalan ya. Target yang dibuat harus sesuai dengan prinsip SMART goals.
Contoh tantangan untuk penulis:
- Menulis 1000 kata per hari
- Membaca 3 referensi dalam 6 jam
- Menulis dengan 3 niche berbeda dalam sebulan
- Pageview sebesar 1000 per bulan
c. Free Writing
Saat jenuh, jangan pikirkan outline, coba dulu untuk menulis secara bebas alias free writing.
d. Menulis di Jam dan Tempat yang Sama
Coba cek ritme tubuhmu saat menulis, kapan dan di mana kondisi yang merupakan best condition buatmu? Apakah pagi hari di tempat sepi atau di malam hari, namun sambil mendengarkan musik?
Menulis di kondisi terbaik akan menurunkan peluang terjadinya jenuh saat menulis.
e. Lakukan Apa pun yang Kamu Sukai
Jenuh saat menulis? Mungkin itu berarti waktunya kamu melakukan hal lain, terutama yang hal yang disukai. Contohnya olahraga, bermain gitar, DotA 2, dll. Bebas saja, yang penting kamu suka!
Jenuh saat Menulis itu bisa Diatasi!
Jangan khawatir kalau kamu jenuh saat menulis. Hal itu bisa terjadi pada penulis mana pun. Yang terpenting adalah solusi untuk menghadapi masalah ini, apalagi kalau pekerjaanmu berhubungan dengan editorial seperti content writer atau copywriter.
Sebagai penutup: istirahatkanlah tubuhmu. Penulis juga manusia!
Happy writing
Referensi:
https://www.idntimes.com/life/inspiration/aprilia-nurul-aini-1/hal-yang-sebabkan-jenuh-menulis-c1c2?page=all
https://www.publicationcoach.com/how-to-stop-yourself-from-being-bored-while-writing/