PengalamanSepak Bola

PS IA-ITB (10) vs Manja FC (2) – Supremacy At Its Finest

PS IA-ITB (10) vs Manja FC (2) – Supremacy At Its Finest

Setelah internal game pada minggu lalu (13 Mei 2023), di minggu ketiga Mei ini PS IA-ITB mengadakan friendly match dengan Manja FC.

Setelah menang melawan Electronic City 2 minggu lalu (5 Mei 2023), PS IA-ITB kembali memenangkan friendly match rutin. Tidak tanggung-tanggung, mereka mengalahkan lawannya, Manja FC dengan skor telak 10-2! Pertandingan yang dilaksanakan pada hari Jumat, 19 Mei 2023 ini berlangsung cukup keras, tetapi kemenangan besar masih dapat diraih oleh PS IA-ITB.

Kinoy lagi-lagi kembali menunjukkan bahwa ia adalah salah satu pemain terbaik di PS IA-ITB dengan catatan yang fantastis di pertandingan ini, yaitu 3 assists dan 1 gol. Ia menyumbang assist kepada Alwi, Putu, dan Adityo serta gol penutup pada pertandingan tersebut.

Deo, Made, dan Adityo juga sama-sama menyumbang masing-masing gol dan assist pada pertandingan tersebut. Deo dengan 2 gol dan 1 assist, Made dan Adityo dengan 1 gol dan 1 assist.

Babak Pertama

Skuad PS IA-ITB di babak pertama adalah:

  • Kidut
  • Adityo
  • Majid
  • Faris
  • Restu
  • Samon
  • Robby
  • Made
  • Agus
  • Deo
  • Rizal Kasli

Pada babak pertama, PS IA-ITB terlihat membiarkan lawan menguasai bola terlebih dahulu. Sepertinya untuk menganalisa seperti apa pola penyerangan lawan.

Hasilnya terbukti efektif! Bek 4 Adityo, Majid, Restu, dan Faris berhasil menghalau bola yang selalu masuk ke daerah mereka, bahkan Kidut (kiper) hanya beberapa kali saja harus naik untuk menyelamatkan gawangnya.

Penyerangan PS IA-ITB kerap difokuskan pada Restu yang hobi overlap di sisi kanan dan juga Faris di sisi kiri. 2 gelandang timnas IA-TAMET ITB, Robby dan Made yang menjadi inti penyerangan di babak pertama terlihat bermain simpel dan apik. Mereka sering memberikan operan-operan yang mudah diterima dan juga untuk satu sentuhan.

Manja FC yang terus memberikan tekanan, ternyata malah harus ketinggalan terlebih dahulu. Agus Mustopa yang merupakan ketua PS IA-ITB memberikan umpan pendek dari sisi kiri kepada Deo yang dengan tenang mencetak gol lewat tendangan ke sisi kiri gawang lawan.

Manja FC terus melakukan penyerangan. Sisi Restu terus menjadi santapan mereka, tetapi berkat cover yang baik dari Adityo, Majid, dan Faris. Bola-bola membelah lautan dari Manja FC bisa diantisipasi dengan baik.

Gol kedua PS IA-ITB menjadi gol pertama Made selama membela PS IA-ITB. Deo yang melakukan tekukan khas mautnya berhasil mengelabui lawan dan kemudian memberikan cut back kepada Made yang tinggal tap in saja untuk mencetak gol. Bola kembali bersarang di gawang Manja FC karena gol dari Made.

Gol penutup babak pertama dicetak oleh PS IA-ITB dicetak oleh Deo. Lagi-lagi ia mencatatkan namanya di papan skor. Berawal dari through pass terukur dari Made, Samon Jaya yang lolos dari offside menggiring bola ke dalam kotak penalti dan melakukan cutback yang mudah diselesaikan dengan gol tap in oleh Deo. Skor 3-0 untuk PS IA-ITB.

Pertahanan PS IA-ITB patut diapresiasi karena meski terus diserang dan ditekan, 4 bek Adityo, Majid, Restu, dan Faris disiplin dalam pertahanan, sehingga PS IA-ITB tidak kebobolan di babak ini.

Babak Kedua

Untuk babak kedua, paket PS IA-ITB adalah:

  • Dega
  • Bram
  • Adityo
  • Faris
  • Tara
  • Putu
  • Mogi
  • Kinoy
  • Gio
  • Alwi
  • Agri

Tara menjalani debutnya pada sparing di PS IA-ITB di pertandingan ini. Bek kanan ALSI ITB tersebut bermain dengan disiplin. Lawan terlihat kesulitan saat menghadapinya dalam 1 vs 1.

Adityo dan Faris yang bermain di babak pertama ikut bermain lagi karena kekurangan stok bek. Ardhan masih sedang bersiap-siap dan Abindra tidak jadi bermain.

Di babak ini, penyerangan terlihat lebih dominan di sisi kiri. Faris, Gio, Putu, dan Mogi berusaha untuk mengeksploitasi sisi kiri lapangan.

Meski dominan menyerang di sisi kiri, justru gol PS IA-ITB lahir dari sisi kanan. Kinoy yang kali ini ditempatkan di sayap kanan memperlihatkan magisnya. Operan matangnya kepada Alwi berhasil diselesaikan oleh sang top scorer IA-ITB Cup 2023 tersebut lewat middle shot-nya yang mengarah ke tengah. Meski sempat tertepis kiper, tetapi bolanya masuk ke gawang juga.

Kinoy kembali jadi ancaman serius bagi Manja FC. Proses gol kedua PS IA-ITB di babak kedua sama persis dengan gol pertama di babak kedua. Perbedaannya, kali ini Putu yang unjuk gigi. Kinoy memberikan operan pendek yang matang kepada Putu. Lalu, gelandang IAGL ITB tersebut melakukan placing ke sisi kiri gawang yang tidak bisa dihentikan kiper lawan!

Sayangnya, di babak ini PS IA-ITB harus memungut bola dari gawangnya sendiri. Berawal dari lawan yang berhasil mengintersep operan pendek tanggung dari Gio ke Putu, lawan melakukan counter attack kilat. Serangan balasan cepat tersebut dilakukan dari kaki ke kaki dengan rapih oleh Manja FC. Finishing lawan juga tidak bisa dihentikan oleh Dega. Sangat disayangkan karena bek 4 Adityo, Bram, Tara, dan Faris bermain disiplin di babak ini.

Pada babak ini, total skor 5-1 untuk kemenangan PS IA-ITB.

Babak Ketiga

Pada babak ketiga, seluruh paket di babak pertama bermain kecuali Faris yang digantikan oleh Gio dan Ardhan masuk untuk menggantikan Adityo.

Jual beli serangan juga tercipta di babak ini. Sayangnya, di babak ketiga, PS IA-ITB harus kecolongan terlebih dahulu. Ardhan yang berniat untuk clearance ke samping, ternyata arah bolanya sudah terbaca dan ditunggu oleh lawan. Striker Manja FC tersebut berhasil membuat Kidut memungut bola dari gawangnya sendiri.

PS IA-ITB tentunya tidak tinggal diam, beberapa upaya dilakukan lewat Robby, Restu, Made, Samon, Deo, dan Rizal Kasli. Sayangnya, beberapa upaya dari PS IA-ITB masih belum berhasil karena kedisiplinan bek Manja FC.

Akhirnya upaya penyerangan PS IA-ITB berbuah hasil di babak ini. Cross Made dari sisi kiri disambut dengan sundulan Rizal Kasli yang mengarah ke pojok kanan gawang, bahkan kiper Manja FC bengong saja saat gol tersebut terjadi. Striker veteran tersebut menunjukkan bahwa age is just a number!

Sebenarnya PS IA-ITB hampir saja menambah gol lagi di penghujung babak ketiga lewat Made yang sudah tinggal berhadapan dengan kiper dari samping kanan. Sayangnya, tembakan Frank Lampard IA-TAMET ITB tersebut masih melebar ke sisi kanan gawang.

Skor 6-2 untuk kemenangan PS IA-ITB di babak ketiga.

Babak Keempat

Pada babak keempat, paket di babak kedua bermain lagi ditambah Ardhan yang menggantikan Adityo dan Agus masuk sebagai bek kanan.

Bram menjadi bek dengan disiplin luar biasa. Setiap bola udara yang sampai ke arahnya tidak pernah ia salah antisipasi. Ia juga bermain agak maju untuk man mark lawan. Meski demikian, risiko yang bisa terjadi telah ditambal dengan Ardhan dan Faris yang siap cover di belakangnya.

Babak terakhir menjadi babak penutup yang indah bagi PS IA-ITB. Gol pertama di babak ini dicetak oleh Gio. Pemain andalan IAGD ITB ini melakukan tembakan hampir 0 derajat yang biasa dilakukan oleh Natureza, pemain timnas Brazil di serial Captain Tsubasa World Youth yang dijuluki sebagai raja sepak bola. Kiper Manja FC terlihat tidak menyangka kalau tembakan Gio yang dilakukan dari sisi kiri lapangan tersebut bisa bersarang di sisi kanan gawangnya. Gol tersebut juga menjadi gol perdana Gio di PS IA-ITB musim ini.

Tidak cukup sampai gol Gio saja. Tendangan first time Putu dari luar kotak penalti yang sangat kencang dan berkelas berhasil masuk ke gawang Manja FC. Gol Putu tersebut mirip dengan gol James Rodriguez saat Real Madrid melawan Almeria di LA Liga musim 2014/2015 silam.

Adityo yang masuk di babak ini diplot sebagai gelandang juga ikut mencetak gol. Kinoy yang memberikan operan pendek matang diselesaikan oleh Adityo dengan middle shot yang sangat keras. Bolanya ditepis kiper, tetapi bolanya mental ke sisi kanan gawang (masuk ke dalam gawang). Saking kerasnya tendangan Adityo, kiper lawan sampai mengalami cedera di tangannya dan harus keluar dari lapangan.

Pertandingan ditutup oleh Gol Kinoy. Berawal dari Adityo yang memberikan operan pendek kepada Kinoy di sisi kanan. Gelandang serang IAFI ITB tersebut melakukan placing indah yang membuat bola bersarang di sisi kiri gawang.

Skor akhir 10-2 untuk kemenangan PS IA-ITB.

Menang Besar, Amunisi Baru di PS IA-ITB Sangat Menjanjikan!

Dengan hasil menang teklak ini, PS IA-ITB menunjukkan tren positif selama sparing dengan tidak pernah kalah setelah bulan Februari 2023.

Deo memantapkan posisinya sebagai top scorer sementara PS IA-ITB dengan 16 gol. Sementara itu, Alwi, Adityo, dan Rizal Kasli maju ke posisi ketiga top scorer dengan 6 gol. Hanya berselisih 3 gol dengan Andreas yang berada di posisi kedua top scorer dengan 9 gol.

Kompetisi top assist mulai semakin seru dengan Kinoy yang semakin ketat dalam menempel Restu. Karena hat-trick assist di pertandingan ini, Kinoy sudah mengoleksi 8 assists. Tinggal selisih 2 saja dengan Restu yang saat ini merupakan top assists sementara dengan 10 assists. Deo juga membuntuti mereka berdua di peringkat ketiga dengan 5 assists.

Karena di babak pertama dan kedua PS IA-ITB kebobolan masing-masing 1 gol, maka tidak ada bek atau pun kiper yang cleansheet di pertandingan ini.

Amunisi-amunisi baru di timnas PS IA-ITB seperti Majid, Tara, Made, dan Bram terlihat sangat menjanjikan. Terlihat dari performa mereka yang bagus seperti Majid yang kerap memenangkan duel udara dan bermain dengan sangat aman, Tara yang membuat kerepotan lawan saat 1 vs 1, Made yang mencetak gol perdana, assist, dan through pass ke Samon sebelum gol Deo, serta Bram yang disiplin dalam drop bola udara dan bermain efektif.

Meski baru beberapa kali membela timnas PS IA-ITB (bahkan untuk Tara, ini adalah debutnya), mereka bisa memberikan yang terbaik. 😀

Penulis yakin, internal game akan semakin seru dan panas dengan jarak statistik yang makin mengecil dan tim pelatih yang semakin kebingungan dalam memilih pemain untuk timnas PS IA-ITB. Mari terus bermain sepak bola. 😀

Author