Tidak hanya tulisan saja, cara optimasi gambar juga termasuk dalam cara membuat artikel yang ramah SEO.
Jangan sampai blog yang kita tulis hanya berisikan tulisan saja. Minimal, sediakan satu gambar yang bisa mewakili satu tulisan agar blog kita tidak membosankan. Bahkan, optimasi gambar termasuk on-page SEO.
Jadi, bagaimana cara optimasi gambar untuk SEO?
Tentu saja cara optimasi gambar untuk SEO yang paling pertama adalah cari gambar yang relevan dengan blog yang kita buat.
Contohnya, kalau kita membuat blog tentang ulasan pertandingan sepak bola, maka cari gambar yang berkaitan dengan pertandingan sepak bola. Kalau menulis artikel tentang traveling, maka pakai gambar tujuan wisata.
Jangan pakai gambar B untuk topik A atau dengan kata lain gambar yang tidak relevan ya!
Size gambar juga harus disesuaikan karena semakin besar pixel dan dimensi gambar, maka load time situs juga semakin lama.
Meski demikian, bukan berarti cara optimasi gambar yang baik adalah menggunakan gambar dengan pixel dan dimensi sekecil-kecilnya karena pembaca juga pasti tidak suka gambar yang terlalu kecil.
Gambar dengan ukuran 1500 x 1000 di freepik (ukuran medium) atau 1280 x 854 di pixabay cocok untuk dijadikan gambar di blog kita karena size-nya cukup bagus karena tidak terlalu besar dan ukurannya enak untuk dilihat dengan mata.
Jika ingin masuk Google discover, pastikan bahwa lebar gambar minimal 1200 px.
Kalau kita punya gambar yang ukurannya sampai megabyte, maka lebih baik kita mengompresnya agar ukurannya mengecil, sehingga loading time bisa lebih cepat.
Di internet ada cukup banyak situs yang menyediakan jasa kompres gambar secara gratis, contohnya adalah iloveimg. Cobalah untuk memanfaatkan situs tersebut untuk mengompres size gambar.
Eits, jangan stop sampai di kompres gambar dulu. Konversi gambar yang kita pakai menjadi format webp.
Format webp memberikan kualitas gambar yang sangat tinggi dengan ukuran file yang sangat rendah daripada jpeg dan png, sehingga load time situs bisa lebih cepat.
Webp diciptakan oleh Google pada tahun 2011 silam dan sering dipakai sebagai cara optimasi gambar untuk SEO sampai saat ini.
Menamakan file gambar yang sudah dikompres dan dikonversi menjadi langkah selanjutnya dari cara optimasi gambar untuk SEO.
Namakan file sesuai dengan deskripsi gambar dan masukkan keyword yang kita targetkan.
Contoh nama file: makanan-sumber-zinc.webp
Berbeda dengan kita (manusia) yang bisa melihat gambar secara langsung. Spiders dari mesin pencari tidak bisa melihat gambar, sehingga butuh informasi butuh petunjuk soal gambar yang kita masukkan. Kalau tidak, mereka tidak akan mengindeksnya.
Alt text sebaiknya diisi dengan konteks dari gambar yang kita masukkan dan jangan lupa untuk memasukkan keyword ke dalam alt text.
Kalau gambar yang kita pakai adalah original hasil buatan kita atau dari kamera sendiri, tidak ada salahnya untuk menambah structured data pada gambar.
Menambah structured data pada gambar akan membuat situs kita terlihat di rich resulit pada pencarian Google.
Contoh nyata pada structured data adalah hasil pencarian resep makanan.
Selain cara optimasi gambar, jangan lupa hal-hal berikut ini saat mencari gambar dan mengoptimasinya:
Mengoptimasi gambar tidak kalah pentingnya dengan mengoptimasi tulisan untuk SEO. Semuanya satu padu saling melengkapi dengan tujuan agar user bisa lebih mudah untuk mencari situs kita.
Yuk terapkan cara optimasi gambar yang ditulis di blog ini! Jangan sampai optimasi tulisan sudah dilakukan, tetapi malah lupa untuk mengoptimasi gambar.
Happy writing!
Sumber:
https://yoast.com/image-seo/
https://webflow.com/blog/webp-images#:~:text=WebP%20is%20a%20compact%2C%20modern,compromising%20your%20site’s%20image%20quality.
https://codelabs.developers.google.com/codelabs/structured-data#0
Kamu lagi cari motor bukan sembarangan motor? Motor kelas premium yang berbeda dengan yang lainnya?…
Freelancer berbeda dengan pekerja umumnya karena penghasilannya tidak pasti. Pas ada projek, cuan gede-gedean, giliran…
Google ads atau SEM adalah kanal digital marketing yang bisa digunakan untuk cepat mendapatkan awareness…
Apakah profesi SEO Specialist akan Digantikan oleh AI? Di zaman sekarang ini, siapa yang tidak…
Gagal verifikasi Google ads pasti jadi momok tersendiri bagi praktisi SEM/digital marketing. Apalagi, konsekuensi dari…
Sebagai praktisi yang sudah hampir 4 tahun berkarir di SEO, pemilik blog ini ingin sedikit…
View Comments