Gambar Format AVIF – Format Gambar Baru yang lebih Oke?
Dalam mengoptimasi gambar untuk SEO, kita bisa memakai ekstensi gambar seperti WEBP. Namun, ada juga format lain yang bisa digunakan, yaitu AVIF. Google mengonfirmasi bahwa mereka mendukung format AVIF. Tentunya hal ini dapat membantu SEO yang kita lakukan.
Yuk kenalan dengan format gambar new gen ini!
Apa itu Gambar Format AVIF?
Gambar format AVIF adalah format file gambar generasi baru yang menggabungkan sisi terbaik dari JPEG, PNG, dan GIF, namun dalam ukuran yang lebih kecil (terkompres). AVIF adalah singkatan dari AVI image file format).
Sejarah Singkat Gambar Format AVIF
Perkembangan format AVIF bermula pada tahun 2015, yaitu ketika ada pengembangan AV1 video codec sebagai bentuk kolaborasi antara perusahaan teknologi, yaitu Google, Mozilla, Cisco, dan Netflix.
AV1 codec ini dirilis pada Maret 2018. Kemudian, format AVIF dirilis pada September 2018 dan terus di-refine bertahun-tahun kemudian dan akhirnya pada Juli 2020, format AVIF secara resmi distandarisasi sebagai bagian dari ISO/IEC 23000-22.
Pada tahun 2024, Google mengatakan bahwa mereka mendukung gambar format AVIF untuk muncul di mesin pencari mereka.
Komponen AVIF
Komponen AVIF ada tiga, yaitu AVIF boxes, image data, dan metadata.
a. AVIF Boxes
AVIF file punya struktur hierarki berupa boxes. Lalu ada fytp yang merupakan top-level file dan di dalam fytp ada image data dan metadata.
b. Image Data
Image data pada AVIF disimpan sebagai urutan dari frame yang dikompres dan di-encode dengan AV1 codec.
c. Metadata
Seperti docs, AVIF juga punya metadata.
Kelebihan Gambar Format AVIF
Pada intinya, kelebihan gambar format AVIF mirip dengan WEBP, yaitu gambar yang berkualitas tinggi dengan ukuran (size) yang kecil, sehingga bagus sekali untuk SEO karena selain user experience karena gambar, loading speed juga lebih cepat. Di samping hal ini, gambar format AVIF juga bersifat bebas royalti.
Google menyatakan bahwa mereka men-support gambar format AVIF.
Kekurangan Gambar Format AVIF
Kekurangan gambar format AVIF adalah belum banyak yang men-support format ini, termasuk pengeditan karena merupakan gambar generasi baru.
AVIF vs WEBP
Di internet, muncul juga diskusi mana yang lebih baik antara AVIF vs WEBP.
Menurut beberapa sumber di internet, AVIF memiliki keunggulan dalam kompresi dan kedetilan gambar, AVIF lebih unggul dari WEBP. Namun, WEBP punya keunggulan pada kompatibilitas.
Meski demikian, jika tujuannya adalah untuk SEO, maka baik itu AVIF atau WEBP dapat digunakan. Pemilik blog ini juga memakai format WEBP untuk featured image.
Kamu Tim AVIF atau WEBP?
Jadi, bebas saja bagi dirimu untuk menentukan mau pakai gambar format AVIF atau WEBP untuk optimasi gambar.
Karena AVIF tergolong masih baru, pemilik blog ini lebih menyukai format WEBP. Namun, tidak menutup kemungkinan akan memakai format AVIF di masa depan.
Kalau kamu? Lebih suka AVIF atau WEBP?
Referensi:
https://elementor.com/blog/webp-vs-avif/
https://cloudinary.com/guides/image-formats/avif-format-a-next-gen-image-format-to-rule-them-all