PS IA-ITB (5) vs Saturday Morning FC (0) – Afdi Pedang Tertajam dan Dana Perisai Terkuat
PS IA-ITB (5) vs Saturday Morning FC (0) – Afdi Pedang Tertajam dan Dana Perisai Terkuat
Setelah 2 internal game, PS IA-ITB kembali mengadakan pertandingan persahabatan. Kali ini, tim sepak bola alumni ITB tersebut bersilaturahmi dengan Saturday Morning FC. PS IA-ITB berhasil menang cukup telak dengan skor 5-0.
Gol dicetak oleh Guntur, Fadli, Afdi, dan Kinoy. Lini depan memang semuanya tajam, tetapi Afdi bisa dibilang adalah pedang tertajam di pertandingan ini.
Tidak lupa dengan di sisi pertahanan, seluruh bek tampil solid, tetapi perisai terkuat yang sebenarnya adalah Dana yang brilian di pertandingan ini dengan banyak save krusial yang ia lakukan.
Bagaimana jalannya friendly match ini?
Babak Pertama
Di awal babak, kedua tim sama-sama saling serang, tetapi masih belum ada peluang yang berarti. Contohnya, corner dari Samon Jaya masih bisa dipatahkan oleh lawan. Cross dari Restu juga masih ditangkap oleh kiper lawan.
Saturday Morning FC mencoba menyerang lewat cross dari sayap kanan, tetapi masih ditangkap oleh Dana.
Akhirnya gol pertama tercipta. Restu melakukan 1-2 dengan Fadli, lalu RX King PS IA-ITB tersebut memberikan umpan ke tiang jauh dengan kaki kanannya. Umpan manis tersebut disambar Guntur dengan kaki kanannya. Bolanya masuk ke sisi kanan gawang.
Saturday Morning hampir menjebol pertahanan PS IA-ITB, sayangnya, tendangan pemain depan mereka masih terlalu tinggi.
PS IA-ITB gantian menyeranng. Berawal dari operan Samon, Fadli hampir saja mencetak gol. Sayangnya, placing striker IATM tersebut masih bisa diantisipasi bek Saturday Morning FC.
Asanya belum mati. Gio berhasil recovery. Sontak, ia melakukan middle shot dengan kaki kanan, tetapi masih bisa ditepis oleh kiper.
Gelombang serangan belum berakhir. Fadli dengan cekatan menyambar bola muntah hasil tepisan kiper dengan kaki kanannya. Bola bersarang di pojok kanan gawang seperti golnya Guntur.
Setelah gol ini, tidak ada penyerangan berarti dari kedua tim karena lini pertahanan Agus, Faris M., Faris Y., dan Restu tampil solid. Begitu juga dengan lini pertahanan Saturday Morning FC.
Skor kemenangan 2-0 untuk PS IA-ITB.
Babak Kedua
Babak kedua dibuka dengan tendangan middle shot dari Kinoy yang masih bisa ditangkap oleh kiper Saturday Morning FC.
Afdi mendapatkan peluang pertama lewat umpan terobosan dari Robby, tetapi sayangnya kiper Saturday Morning FC berhasil mendapatkan bolanya terlebih dahulu.
Setelah beberapa penyerangan. Akhirnya PS IA-ITB berhasil mencetak gol. Hilman memberikan umpan L1 + segitiga ciamik kepada Afdi. Kemudian, Afdi melakukan chip shot brilian dengan kaki kanannya dan memperdayai kiper Saturday Morning FC yang sudah maju untuk 1 vs 1 dengannya. Bola bersarang di sisi kiri gawang.
Gol kedua tercipta! Berawal dari counter attack, Kinoy memberi operan ke Robby, lalu Robby meneruskannya ke Afdi. Lalu, Afdi terus membawa bola dari tengah menuju ke kotak penalti. Terlihat ia ditekan oleh dua pemain lawan, tetapi ia sama sekali tidak terpengaruh.
Sampai di kotak penalti, ia menekuk bek lawan dan mengakhirinya dengan tendangan kaki kanan yang keras menuju sisi kiri gawang yang tidak bisa dibendung oleh kiper Saturday Morning FC. Seluruh gol Afdi mengarah ke sisi kiri gawang.
Saturday Morning FC sebenarnya juga beberapa kali menyerang, tetapi kesolidan bek 4 Bram, Abindra, Fajar, dan Tara terbukti ampuh dalam membendung penyerangan mereka.
Skor kemenangan 4-0 untuk PS IA-ITB.
Babak Ketiga
Babak ketiga ini menjadi ujian bagi pertahanan PS IA-ITB. Di babak ini juga Dana membuktikan bahwa ia adalah perisai terkuat PS IA-ITB di pertandingan ini.
Peluang pertama datang dari striker Saturday Morning FC yang 1 vs 1 dengan Dana. Bak De Gea, Dana melakukan super save dengan kakinya.
PS IA-ITB hampir saja mencetak gol. Berawal dari umpan Faris, Gio berhasil menyambutnya dengan baik. Kemudian, Gio memberikan umpan silang kepada Samon Jaya. Sayangnya, hasil dari tendangan kaki kanannya masih membentur mistar gawang.
Tidak sampai situ, clearance dari Saturday Morning FC berhasil dipotong oleh Agus. Lalu, ia mengoper bola ke Restu, dan Restu memberi terobosan kepada Fadli. Counter attack cepat itu sayangnya belum membuahkan hasil. Placing dari Fadli berakhir di pelukan kiper.
Fadli lagi-lagi hampir menjebol gawang. Berhasil menang 1 vs 1 dengan bek tengah, ia sebenarnya mau mencoba chip shot, sayangnya bolanya masih ketinggian.
Gelombang serangan belum berakhir. Kali ini Anang yang unjuk gigi. Pemain andalan IAIF ITB tersebut berhasil menggocek lawan dan melakukan placing kaki kanan. Namun, bola belum masuk gawang, melainkan masih melebar tipis saja di sisi kiri gawang.
Faris juga mencoba dengan middle shot kaki kirinya, sayangnya masih bisa ditepis oleh kiper Saturday Morning FC. Setelah tendangan tersebut, Guntur terlihat hampir mencetak brace, sayangnya tendangannya masih belum masuk ke gawang.
Counter Saturday Morning FC terbukti berbahaya. Striker mereka yang sigap berhasil memenangkan duel dengan Faris M. Faris Y. mencoba melakukan cover dan delay. Meski berakhir dengan tembakan, Dana kembali menunjukkan kapasitasnya sebagai kiper terbaik hari ini. Bolanya berhasil ia tepis dan berakhir dengan corner kick.
Penyerangan kedua tim setelah ini masih ada yang belum berhasil, sehingga di babak ini tidak ada gol.
Skor masih kemenangan untuk PS IA-ITB sebesar 4-0.
Babak Keempat
Babak terakhir. Bukan Kinoy namanya kalau tidak berkontribusi dengan gol atau assist. Tendangan bebasnya berhasil menjadi gol. Ia melakukan tendangan kaki kanan keras. Bolanya sempat menyentuh tanah, lalu memantul, sehingga kiper Saturday Morning FC gagal melakukan penyelamatan.
Di percobaan keduanya, sayangnya Kinoy tidak berhasil. Kiper Saturday Morning FC sepertinya sudah paham apa yang ia ingin lakukan.
PS IA-ITB hampir kejebolan. Pemain Saturday Morning FC berhasil melewati pertahanan PS IA-ITB. Untungnya, tendangan striker Saturday Morning FC masih melebar ke sisi kiri gawang.
Bram yang berhasil melakukan intersep mencoba melakukan dribble dan tembakan dari luar kotak penalti. Sayang sekali, tendangannya masih melebar.
Kinoy hampir lagi mencetak gol. Berawal dari operan matang dari Abindra, Kinoy melakukan tembakan di dalam kotak penalti, tetapi tendangannya masih melebar ke sisi kanan gawang.
Lagi-lagi Kinoy! Tendangan luar kotak penaltinya masih belum rezeki karena melebar ke sisi kanan gawang.
Saturday Morning FC kembali mengandalkan counter, tetapi Abindra masih terlalu tangguh bagi mereka dengan blokir yang luar biasa.
Pertandingan ditutup dengan tendangan kaki kanan Kinoy setelah menyambut operan Fajar, tetapi masih melebar.
Skor akhir 5-0 untuk kemenangan PS IA-ITB.
Afdi Pedang Tertajam dan Dana Perisai Terkuat
Pertandingan ini bisa dibilang adalah show time bagi Afdi dalam penyerangan dan Dana dalam kepiawaiannya untuk menjaga gawang.
Karena brace pertandingan ini, Afdi mengoleksi 12 gol. Terpaut 4 gol dari Kinoy di peringkat 2 dan selisih 6 gol dari Deo yang saat ini masih menjadi top scorer PS IA-ITB.
Guntur yang mencetak 1 gol mengekor di belakang Afdi. Ia berada di peringkat 4 top scorer PS IA-ITB sementara dengan 11 gol.
Kinoy juga kembali just another day at the office. Gol free kick kerennya membuat dirinya tinggal sedikit mengejar jumlah gol Deo (18). Saat ini Kinoy mencatatkan 16 gol.
Fadli juga diam-diam mengoleksi 5 gol karena golnya hari ini. Bisa dibilang, hampir semua striker PS IA-ITB mencetak gol di pertandingan ini.
Restu masih mempertahankan singgasananya sebagai top assists dengan 17 assists setelah umpan manisnya diselesaikan oleh Guntur.
Robby juga sekarang menyamai jumlah assists Faris Y. dan Deo. Di sisi lain, Hilman berhasil mencatatkan assist perdananya di musim ini.
Dari sisi pertahanan, seluruh bek 4, yaitu Agus, Faris M., Faris Y., Restu, Bram, Abindra, Fajar, dan Tara juga mencatatkan clean sheet alias nirbobol.
Faris Y. masih memimpin perolehan cleansheet dengan jumlah 9, diikuti oleh Dana dengan 8 cleansheet. Bram dan Abindra diam-diam naik ke posisi atas cleansheet.
Agus dan Faris M. berhasil mencatatkan clean sheet perdana di musim ini. Perlu diingat kalau Faris M. baru join lagi baru-baru ini dan Agus biasanya bermain di posisi gelandang.
Dana menjadi kiper dengan clean sheet terbanyak. Kehebatannya di bawah mistar gawang adalah bukti bahwa ia merupakan perisai terkuat di PS IA-ITB pada pertandingan itu. Kalau bukan karena Dana, bisa dipastikan kalau PS IA-ITB sudah kebobolan 2-4 gol.
PS IA-ITB akan berhadapan dengan Pita Kuning FC di lapangan C Senayan pada hari Jumat, 21 Juli 2023 dan Fourfeo di stadion UI pada hari Sabtu, 22 Juli 2023.
Yuk support terus PS IA-ITB!