Content Writing

Mau Menulis Artikel Dibayar? Begini Caranya!

Menulis artikel dibayar? Wah keren banget ya. Pertanyaannya bagaimana agar bisa dibayar karena menulis artikel?

Tanpa basa-basi, berikut cara agar kamu bisa menulis artikel dibayar!

1. Mengirim Artikel ke Media Massa

Menulis artikel dan mengirimkannya ke media massa berpotensi dibayar loh jika hasilnya diterima oleh editornya.

Contoh media massa yang membayar untuk menulis artikel adalah IDN media dengan sistem poin.

Mengirim opini ke Sediksi juga dibayar jika tembus review editornya.

Beberapa media yang membayar tulisan:

  • IDN times
  • Mangobay
  • Kompas.id
  • Retizen
  • Kompasiana
  • Mojok
  • Geotimes
  • Sediksi

2. Menulis Artikel di Blog Pribadi

Menulis artikel di blog pribadi juga bisa dibayar loh. Caranya ada dua, yaitu:

  • Lewat adsense
  • Lewat sponsored post/guest post
  • Lewat tautan affiliate pada artikelnya

Kalau traffic lebih rame, maka bayaran adsense akan lebih tinggi dari sponsored post/guest post.

Menulis di blog pribadi juga punya kelebihan daripada blog orang lain, yaitu kamulah penguasa mutlaknya. Tidak ada intervensi dari editor (misalnya).

3. Menulis Artikel untuk Blog/Perusahaan Milik Orang Lain

Menulis artikel di blog orang lain sebagai penulis lepas atau purnawaktu juga berpotensi dibayar, apalagi kebutuhan membangun topical authority untuk SEO sangat sedang digencarkan oleh banyak pebisnis/pemilk situs.

Biasanya kita bisa posting langsung artikelnya di blog atau sekedar mengirimkannya saja ke klien kita.

Pemilik blog ini juga menulis di Daily SEO ID.

4. Menang Lomba Artikel

Memenangkan lomba artikel seperti lomba blog juga berpotensi dibayar loh. Bahkan potensi bayarannya mencapai jutaan rupiah.

Sayangnya, dibalik potensi hadiahnya, cara ini paling sulit untuk dilakukan karena peluang kalah jauh lebih besar 🙂

Apakah Orang yang Menulis Artikel Dibayar dengan Sepadan?

Jawabannya tergantung klien.

Ada klien yang “miskin”, hanya sanggup membayar murah/tidak sepadan dan parahnya banyak juga penulis yang mau, sehingga merusak harga pasar.

Namun, ada juga klien royal yang bisa membayar tidak hanya sepadan, bahkan lebih tinggi dari seharusnya.

Kalau ketemu klien royal, usahakan untuk berhubungan baik agar bisa repeat order. Untuk klien yang kasih harga kurang pas, kamu bisa tinggalkan begitu portfolio sudah cukup matang.

Untuk juara lomba artikel, hampir mustahil bayarannya tidak sepadan, kecuali lomba blog/artikelnya palsu.

Mengapa Artikel perlu Dibayar?

Artikel adalah bagian dari marketing atau jalan mendapatkan traffic. Jadi, sudah sewajarnya kalau artikel itu dibayar.

Belum lagi, membuat artikel butuh usaha dan waktu yang tidak sedikit, terutama artikel panjang dan in-depth.

Karena itu, jangan mau gratisan atau dibayar murah. Pastikan bayarannya sesuai.

Siap Menulis Artikel dan Dibayar?

Dibayar karena menulis artikel bisa jadi profesi purnawaktu, bisa juga jadi pekerjaan paruh waktu, terutama bagi kalangan yang mau menambah penghasilan seperti ibu rumah tangga dan mahasiswa.

Manfaatkan peluang ini agar pundi-pundi penghasilan bertambah, begitu juga dengan pengetahuan karena ketika menulis, maka wajib namanya membaca.

Sudah siap dan pantaskah kamu untuk dibayar dengan menulis?

Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *