Apakah Kita Perlu Bergabung dengan Komunitas Penulis?
Setiap kegiatan, baik itu hobi atau pun profesi, biasanya akan ada komunitasnya, tidak terkecuali menulis. Penulis artikel ini juga bergabung dengan beberapa komunitas penulis seperti certified impactful writer (alumni) dan ufuk literasi, serta beberapa komunitas blogger/penulis di Kompasiana.
Pertanyaannya, apakah kita perlu mengikuti komunitas penulis?
Apa Itu Komunitas Penulis?
Komunitas penulis adalah komunitas/kelompok yang berisikan penulis dari berbagai niche, genre, pengalaman, atau variasi lainnya.
Mirip dengan komunitas olahraga, bedanya, komunitas penulis berisikan orang yang berprofesi atau memang punya hobi menulis.
Jenis Komunitas Penulis
Sejauh pengalaman penulis selama 3 tahun, terdapat beberapa komunitas penulis, yaitu:
- Komunitas blogger (biasanya bergabung juga di komunitas SEO)
- Komunitas karya sastra seperti puisi
- Komunitas penulis cerpen
- Komunitas penulis buku
- Komunitas penulis novel
Komunitas ini tersebar di berbagai platform seperti Telegram, WhatsApp, dan Facebook.
Apa saja Kegiatan yang biasa Dilakukan dalam Komunitas Penulis?
Selama penulis artikel ini mengikuti komunitas menulis, ada beberapa kegiatan yang biasanya dilakukan oleh komunitas penulis, yaitu:
- Mengerjakan kampanye marketing dari suatu brand
- Kuis
- Berkumpul secara online atau pun offline
- Lomba menulis secara internal atau sebagai panitia
- Challenge menulis
- Pelatihan menulis atau bidang lain
- Penawaran kerja sama off-page SEO seperti exchange link atau guest posting
- Diskusi bebas
Itu hanya sedikit dari sekian banyak kegiatan dari komunitas penulis.
Beda komunitas, beda juga kegiatannya.
Manfaat Mengikuti Komunitas Penulis
Pada intinya, manfaat mengikuti komunitas penulis adalah berjejaring dengan orang dengan minat yang sama, yaitu menulis. Namun, tidak hanya berjejaring saja. Manfaat lainnya adalah:
- Link building jika penulisnya punya blog/situs
- Mengikuti pelatihan di luar skill menulis
- Mendapatkan informasi tentang lomba menulis lebih cepat
- Motivasi untuk konsisten menulis
- Belajar dari pengalaman penulis lain, baik itu kesalahan, portfolio, atau kebiasaan rutinnya
- Mendapatkan pekerjaan, terutama di bidang penulis
- Muncul ide konten yang baru/tidak terpikirkan sebelumnya
Bagaimana Cara Bergabung dengan Komunitas Penulis
Setiap komunitas punya cara masuknya sendiri. Ada yang join Telegram tanpa perlu persetujuan admin, maka sudah bisa masuk komunitas menulis, atau ada komunitas menulis yang eksklusif, misalnya alumni dari sertifikasi menulis.
Kamu bisa bertanya pada admin atau pemilik komunitasnya untuk izin bergabung.
Setelah bergabung, baca baik-baik aturan di dalam komunitasnya. Bangun first impression yang baik dulu sebelum aktif lebih jauh dalam suatu komunitas.
Komunitas Penulis yang Diikuti oleh Penulis Artikel Ini
Berikut ini beberapa komunitas penulis yang diikuti oleh penulis artikel ini, namun penulis hanya aktif di beberapa grup saja:
- Alumni Certified Impactful Writer
- Ufuk Literasi
- Hydramates
- Penadiksi
- Kopaja (Kompasianer Jakarta)
- Kompasianer Jogja
- Blogger Indonesia
- Belajar nge-blog
- Seedbacklink
Terkadang penulis cukup aktif, terkadang cukup jadi silent reader saja.
Selain komunitas penulis di atas, penulis pernah bekerja sama dengan komunitas blogger perempuan untuk kerja sama off page SEO/link building.
Penulis artikel ini juga pernah mengikuti lomba blog yang pernah diselenggarakan oleh komunitas Blogger Crony.
Yuk Ikut Bergabung dengan Komunitas Penulis!
Kesimpulannya, sebaiknya kamu mengikuti komunitas penulis/menulis, apalagi jika kamu serius ingin menekuni profesi/hobi menulis.
Banyak sekali komunitas penulis di Indonesia, bahkan global.
Sangat disayangkan jika kamu adalah seorang content writer atau penulis genre apa pun (fiksi atau pun non fiksi), namun tidak mengikuti komunitas penulis/menulis sama sekali.
Yuk ikuti komunitas penulis dan rasakan manfaatnya!