PS IA-ITB Perkasa dengan Menang 9-4 atas Antam KP, Kegacoran Kinoy Tidak Terbendung!

Setelah internal game di akhir Mei dan melawan Manja FC di partai sebelumnya, PS IA-ITB melaksanakan friendly match dengan Antam KP (Komunitas Sepak Bola dan Futsal Antam) pada Jumat, 2 Juni 2023 di lapangan C Senayan pukul 20.00-22.00 WIB. Meski Antam KP lebih banyak menguasai bola, PS IA-ITB berhasil menang dengan skor 9-4.

Kinoy, Alwi, Faris, dan Agus. 4 punggawa IAFI ITB berkontribusi di pertandingan ini dengan total 6 gol dan 7 assist. Berikut catatannya:

• Kinoy: 4 gol dan 1 assist
• Alwi: 2 gol dan 3 assists
• Faris: 2 assists
• Agus: 1 assist

3 gol sisanya dicetak oleh Adityo (2 gol) dan Putu. Restu dan Edwin juga turut menyumbang 1 assist. Bagaimana jalannya pertandingan saat PS IA-ITB melawan Antam KP?

Babak Pertama

Starting line-up PS IA-ITB adalah:

• Dana
• Willem
• Fadil
• Faris
• Restu
• Hilman
• Haekal
• Cantona
• Gio (Baginda)
• Alwi
• Adityo

Fadil dan Cantona kembali bergabung ke timnas PS IA-ITB setelah sekian lama!

Di babak pertama, Antam KP terlihat lebih menguasai permainan. Bola mendatar dari kaki ke kaki sering mereka lakukan dalam usaha untuk menembus pertahanan PS IA-ITB.

Meski lebih banyak menguasai bola, Antam KP justru mengalami kebobolan lebih dulu. Adityo yang menerima operan pendek dari Alwi tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk mencetak gol. Tendangan kaki kanan kerasnya berhasil menghujam sisi kiri gawang Antam KP.

Antam KP membalas! Pemain nomor 2 yang memiliki kecepatan tinggi berhasil lolos dari Fadil dan Willem. Dengan tidak egois, ia memberikan assist kepada pemain bernomor 17 yang tinggal tap in saja ke gawang Dana.

Sayang sekali karena setelah kebobolan ini, Willem terpaksa harus keluar lapangan karena cedera dan digantikan oleh Jemba.

Setelah kebobolan, PS IA-ITB tidak menyerah. Gol kedua PS IA-ITB tercetak oleh golden combi dari Alwi-Restu. Operan pendek yang diberikan oleh Restu berhasil dimanfaatkan oleh Alwi untuk mencetak gol dengan kaki kanannya yang mengarah ke sisi kiri gawang.

Gol terakhir PS IA-ITB di babak pertama tercetak dengan sangat rapih, bahkan bisa dibilang mirip dengan gol futsal. Gio (Baginda) yang berposisi sayap kiri menggiring bola ke tengah, lalu memberikan operan pendek kepada Alwi yang melebar dengan cerdas. Setelah itu, Alwi memberikan crossing mendatar yang diselesaikan oleh Adityo dengan kepala dingin lewat kaki kanannya.

Skor 3-1 untuk kemenangan PS IA-ITB.

Antam KP sebenarnya banyak menciptakan peluang yang cukup berarti, tetapi berkat kedisiplinan bek 4 Willem (Jemba setelah menggantikannya), Fadil, Restu, dan Faris serta kepiawaian Dana sebagai kiper membuat Antam KP hanya sanggup mencetak 1 gol di babak pertama.

Babak Kedua

Untuk paket di babak kedua, seluruh pemain di babak pertama diganti kecuali Fadil dan Haekal.

Mirip dengan babak pertama, Antam KP terlihat lebih menguasai bola, tetapi bukan berarti PS IA-ITB menyerah begitu saja karena penguasaan bola yang lebih sedikit.

Gol pertama lagi-lagi dicetak oleh PS IA-ITB. Kinoy yang sedang on fire belakangan ini memberikan kejutan kepada kiper dengan tendangan kaki kanan dari luar kotak penalti. Kiper Antam KP berhasil ia gantung. Hal ini tidak lepas dari kejelian Kinoy dalam melihat posisi kiper yang jauh dari gawang dan keberanian + kemampuan untuk melakukan tembakan jarak jauh.

Putu yang belakangan ini mencetak gol juga tidak mau kalah. Berawal dari through pass Kinoy, Putu melakukan middle shot kaki kanan yang keras dan mengarah ke pojok kiri gawang. Tendangan keras tersebut tidak bisa dibendung oleh kiper Antam KP.

Sayang sekali karena di babak ini PS IA-ITB harus kebobolan 2 gol. Pemain nomor 2 dari Antam KP membuktikan dirinya sebagai momok paling menyeramkan bagi PS IA-ITB di pertandingan ini.

Skor sementara 5-3 untuk keunggulan PS IA-ITB.

Babak Ketiga

Babak ketiga bisa dibilang adalah Kinoy’s showtime! Bagaimana tidak? Di babak ini, ia mencetak 3 gol alias hat-trick!

Berbeda dengan babak pertama dan kedua, di babak ketiga PS IA-ITB terlihat menguasai bola.

Babak ini dibuka oleh tembakan dari Alwi, tetapi kiper Antam KP dengan cekatan menepis bola dari top scorer IA-ITB Cup 2023 tersebut. Kiper Antam KP ini juga berhasil menepis middle shot yang dilepaskan oleh Kinoy.

Restu sempat hampir membobol gawang Antam KP setelah menerima umpan matang dari Faris. Sayangnya, tendangan kaki luar dari top asisst tersebut masih melebar ke sisi kanan gawang.

Kinoy akhirnya kembali menunjukkan kegacorannya. Berawal dari serangan balasan, Faris memberikan umpan terobosan L1 + segi tiga karena melihat line pertahanan lawan yang tinggi serta posisi badan Kinoy yang lebih unggul.

Kinoy tidak menyia-nyiakan peluang tersebut. AMF yang terbaik di IA-ITB Cup 2023 ini melakukan placing ke pojok kiri gawang dengan kaki kanannya.

Lagi-lagi Kinoy! Kalau di babak kedua ia menggantung kiper dengan cara tendangan, sekarang ia menggantung kiper dengan sundulannya. Berawal dari crossing dari Faris, pemain depan andalan IAFI ITB tersebut menyambutnya dengan sundulan yang menggantung kiper Antam KP. Bola bersarang di sisi kiri gawang.

Amukan Kinoy belum berhenti! Alwi memberikan cutback dari sisi kanan menuju Kinoy. Dengan tendangan kaki kanan satu sentuhan oleh Kinoy, bola berhasil bersarang di pojok kanan gawang.

Babak ketiga menjadi satu-satunya babak dimana PS IA-ITB tidak mengalami kebobolan satu kali pun. Bek 4 Adityo, Eli, Faris, Restu/Dondon serta Dana sebagai kiper menunjukkan kedisiplinan yang baik dalam menjaga pertahanan PS IA-ITB di babak ini.

Skor 8-3 untuk kemenangan PS IA-ITB.

Babak Keempat

Babak keempat berlangsung dengan tensi lebih rendah karena pemain di masing-masing tim sudah merasa terlalu lelah.

Babak terakhir ini dibuka dengan tendangan Alwi yang mengenai mistar gawang dan tendang keras Edwin yang masih bisa ditepis oleh kiper Antam KP.

Tendangan bebas oleh Agus dan Dondon juga membahayakan gawang Antam KP, tetapi tendangan Agus masih bisa ditangkap oleh kiper Antam KP dan tendangan Dondon masih melebar ke sisi kanan gawang.

PS IA-ITB sempat hampir membobol gawang lewat Putu yang dengan cerdik menggiring bola dengan cepat karena rekan setimnya berada di posisi offside dan lawan membuat line pertahanan yang tinggi. Saat ia sudah dekat dengan kiper, ia memberikan bola ke Restu, lalu Restu memberikan bola kepada Ucha yang melakukan tendangan finishing. Sayangnya, kesigapan kiper Antam KP membuat bola berhasil ditangkap.

Antam KP sempat hampir membobol gawang PS IA-ITB usai pemain dengan nomor 2 yang kerap membahayakan pertahanan PS IA-ITB berhasil melewati Dega dalam 1 vs 1. Untungnya, masih ada Faris yang berhasil membaca niat dari penyerang Antam KP tersebut dan melakukan clearance ke garis out kiri lapangan.

Akhirnya gol tercipta untuk PS IA-ITB. Edwin berhasil memberikan umpan lambung kepada Alwi. Top scorer IA-ITB Cup 2023 tersebut menang adu fisik dan menceploskan bola ke tiang dekat dengan kaki kanannya.

Alwi hampir kembali mencetak gol dari umpan Restu. Sayangnya lagi-lagi bola membentur mistar gawang.

Antam KP membalas di babak ini. Berawal dari clearance dari duel udara Fadil yang diintersep oleh sayap kiri Antam KP. Pemain dengan nomor punggung 17 tersebut memberikan umpan terobosan ke pemain dengan nomor punggung 2 yang berhasil lolos offside.

Pemain paling berbahaya untuk pertahanan PS IA-ITB tersebut berhasil melewati Dega dan menyarangkan bola ke sisi kanan gawang. Faris sempat berusaha untuk mengejar bola untuk melakukan goal line clearance. Sayangnya, sudah terlambat.

Setelah gol tersebut, tidak ada lagi gol yang tercipta. Skor kemenangan 9-4 untuk kemenangan PS IA-ITB.

Alwi Kembali ke Tren Positif, Putu dan Adityo terus Mencetak Gol, Kinoy Tidak Terhentikan!

Dengan hasil dari pertandingan ini, PS IA-ITB terus melanjutkan tren unbeaten dalam friendly match. Alwi yang menjalani awal musim dengan kurang baik kembali ke trek dengan catatan 8 gol (peringkat 4 top scorer) dan 6 assists (peringkat 3 top assist).

Kinoy yang pada pertandingan melawan Manja FC mencetak 3 assists dan 1 gol berhasil membuat 4 gol dan 1 assist di pertandingan ini. Dengan pencapaian ini, Kinoy mencatatkan 11 gol dan 10 assists. Ia berhasil menggeser Andreas dari peringkat 2 top scorer dengan 10 gol dan menempel ketat Restu yang masih menjadi top assist.

Putu juga masih melanjutkan tren mencetak gol di tiap pertandingan. Meski berposisi gelandang, ia tetap produktif mencetak gol. Gelandang IAGL ITB ini mirip dengan Frank Lampard dan Steven Gerrard karena sering mencetak gol. Saat ini, Putu sudah mencetak 7 gol.

Adityo juga terus produktif mencetak gol di setiap friendly match. Meski terkadang dipasang sebagai bek tengah, ketika dipasang di depan, ia menjadi aset berharga dalam penyerangan. Saat ini, pemain andalan IA TAMET ITB ini mengantongi 8 gol. Jumlah gol yang sama dengan Alwi.

Mari terus main bola sampe tua!

Author

Faris Yudza Ghifari, S.Si. (Certified Impactful Writer)

See author's posts